Bupati Kabupaten Banjarnegara Ke – 15

Drs. Soewadji

Lahir di Medan tanggal 4 Januari 1927. Pendidikan APDN Malang Tahun 1952, Doktoral Sospol IKIP UGM Jogjakarta Tahun 1966 Sebelumnya menjabat Sekretaris Wilayah Daerah Kabupaten Dati II Magelang. Drs. Soewadji memimpin Banjarnegara dalam periode penting pasca-Orde Baru, dengan fokus pada penguatan administrasi lokal dan pembangunan sosial-politik. Beliau wafat pada tahun 2002.

Drs. Soewadji, yang menjabat sebagai Bupati Banjarnegara pada periode 1973–1980, dikenal sebagai sosok yang cukup berpengaruh dalam perkembangan daerah tersebut. Beberapa kinerja dan capaian yang berhasil dicapai selama masa kepemimpinan beliau adalah sebagai berikut:

1. Penguatan Sistem Administrasi Pemerintahan

Pembenahan administrasi: Drs. Soewadji memimpin pemerintahan dengan penekanan pada efisiensi dan penguatan sistem administrasi pemerintah daerah. Sistem administrasi yang lebih rapi dan terorganisir memberikan dampak positif terhadap pelaksanaan pembangunan daerah dan pelayanan publik yang lebih baik.
Peningkatan keuangan daerah juga menjadi salah satu fokus utama untuk meningkatkan anggaran pembangunan dan program-program kesejahteraan masyarakat.

2. Pembangunan Infrastruktur dan Ekonomi Lokal

Peningkatan Infrastruktur : Salah satu capaian yang paling signifikan adalah pengembangan infrastruktur dasar, seperti jalan, jembatan dan sarana publik yang lebih baik. Infrastruktur yang terbangun di masa itu membuka akses bagi masyarakat dan mendukung ekonomi lokal.
Pertanian dan Ketahanan Pangan: Dalam sektor pertanian, Soewadji memperkenalkan program-program yang mendukung ketahanan pangan. Banjarnegara dikenal sebagai salah satu daerah yang mengandalkan sektor pertanian dan beliau berperan penting dalam mengelola potensi ini.

3. Pendidikan dan Kesejahteraan Sosial

Pendidikan: Pada masa kepemimpinan beliau, ada perhatian besar terhadap sektor pendidikan. Penyebaran pendidikan yang merata dan pembangunan fasilitas pendidikan menjadi salah satu program prioritas.
Kesejahteraan Sosial: Drs. Soewadji juga memberi perhatian pada program sosial untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, seperti program kesehatan, pembangunan rumah sakit daerah, serta fasilitas umum lainnya.

4. Pengelolaan Sumber Daya Alam

Banjarnegara kaya akan sumber daya alam, seperti pertanian dan sumber air yang melimpah. Drs. Soewadji menerapkan kebijakan yang lebih berkelanjutan dalam mengelola sumber daya alam tersebut. Ini termasuk mengelola sistem irigasi untuk mendukung sektor pertanian serta merencanakan konservasi alam agar potensi alam bisa dimanfaatkan secara maksimal tanpa merusak ekosistem.

5. Pemberdayaan Masyarakat dan Kelembagaan Desa

Pemberdayaan masyarakat desa menjadi prioritas dalam program kerja beliau. Banyak kegiatan pembangunan desa yang difokuskan pada pemberdayaan masyarakat melalui koperasi desa, pelatihan keterampilan, dan pembentukan lembaga-lembaga desa yang lebih mandiri.
Program desentralisasi juga diperkenalkan dalam rangka meningkatkan partisipasi aktif masyarakat dalam pengambilan keputusan lokal.

6. Pengembangan Budaya dan Pariwisata

Peningkatan sektor pariwisata menjadi fokus di masa pemerintahan Drs. Soewadji. Banyaknya tempat wisata alam yang indah di Banjarnegara, seperti Objek Wisata Dieng, menjadi bagian dari upaya beliau dalam mendukung sektor ekonomi kreatif dan wisata.

7. Kolaborasi dengan Pemerintah Pusat dan Daerah

Drs. Soewadji berhasil menjalin kerja sama yang baik dengan pemerintah pusat dan Banjarnegara di bawah kepemimpinannya sering mendapatkan bantuan dana untuk pembangunan dari pemerintah pusat. Hal ini memungkinkan Banjarnegara untuk melaksanakan lebih banyak program pembangunan yang menguntungkan bagi masyarakat.